Sekeluarga Tewas di Magelang Diduga Dibunuh sang Anak, Motif Sakit Hati?
Rabu, 30 November 2022
|
Polisi Akan Tes Urine Mahasiswa, Kemenristek Dukung./freepik ViDlstudio
Terdapat rencana pihak kepolisian, khususnya Polda Metro Jaya yang akan melakukan tes urine di kampus yang akan berlangsung mulai bulan depan dengan frekuensi sebulan sekali. Adapun tes urine kepada mahasiswa, sedianya akan dimulai di kampus di Jakarta.
Menurut Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan beberapa universitas untuk melakukan tes urine. Ia berharap agar program tersebut lancar, sehingga bisa menekan angka pengguna narkoba.
"Ya kita akan join dengan beberapa universitas untuk melakukan tes urine bersama. Semoga program ini bisa sukses dan lancar dengan menekan angka-angka pengguna yang ada di wilayah Jakarta pada khususnya dan Indonesia pada umumnya," kata Mukti [1].
Baca Juga TR Kapolri Sebutkan Polantas Dilarang Tilang Manual, Hindari Pungli
Alasan Rencana Tes Urine di Kampus
Tes urine ini dilakukan untuk barikade awal kampus sebagai penjaga moral. "Ke depan Polda Metro Jaya akan mencoba membangun komunikasi dengan beberapa komunitas untuk rutinitas melakukan tes urine sebagai barikade dan barier awal kampus sebagai penjaga moral," katanya.
Dirinya juga memaparkan beberapa data yang menjadi alasan untuk melakukan tes urine di kampus. Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional (BNN), jumlah pengguna narkotika terus meningkat, yakni dari 1,8 persen pada 2019 menjadi 1,95 persen pada 2021.
Tak hanya itu, terdapat risiko perempuan terpapar narkotika juga alami peningkatan, yakni dari 0,20 persen pada 2019 menjadi 1,21 persen pada 2021. Sebanyak 88,4 persen penyalahgunaan obat terlarang didasari oleh pengaruh dari teman.
"Hal ini yang kita sangat khawatirkan bahwa kenaikan pengguna meningkat di wilayah Indonesia," kata Mukti.
Baca Juga Terduga Pembunuh 'Senyum-senyum' di Lift Ditangkap, Ini Faktanya
Respons Kemendikbudristek Soal Tes Urine di Kampus
Prof Nizam selaku Plt. Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, merespons rencana tes urine di beberapa universitas di Indonesia. Saat ini diketahui jika Kemendikbudristek telah bekerja sama dengan BNN dan Polri dalam pemberantasan narkoba.
"Kita tentu mendukung setiap upaya untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya penyalahgunaan narkoba terutama di lingkungan generasi muda," kata Nizam.
"Selama ini kita sudah bekerja sama erat dengan BNN dan Polri dalam pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di perguruan tinggi," imbuhnya.
Berita Terbaru |
Sekeluarga Tewas di Magelang Diduga Dibunuh sang Anak, Motif Sakit Hati?
Rabu, 30 November 2022
|
Prajurit TNI AU Prada Indra Meninggal Dunia, Netizen Samakan dengan Kasus Brigadir J
Jumat, 25 November 2022
|
Koalisi Gerindra-PKB Dikabarkan Mandeg, Cak Imin Singgung Komposisi Baru
Rabu, 23 November 2022
|
Special Insight: Marak Kasus Bully dari Anak-anak hingga Dewasa, Kenapa Ya?
Selasa, 22 November 2022
|
Iriana Jokowi Dihina Warganet di Twitter, Netizen Nilai Ejek Seluruh Rakyat Indonesia
Senin, 21 November 2022
|
Xi Jinping Marahi Justin Trudeau saat KTT G20, Warganet Sebut Hanya di Indonesia…
Jumat, 18 November 2022
|
Gibran Rakabuming dengan Anies Baswedan Bertemu, Disebut Upaya Memecah Belah PDIP
Kamis, 17 November 2022
|
Puncak KTT G20 Hari Pertama, PBB Titip Pesan, Menlu Rusia Masuk RS?
Selasa, 15 November 2022
|
Sekeluarga Tewas di Kalideres, Kriminolog Duga Dilaparkan, Berikut Fakta-faktanya
Senin, 14 November 2022
|