Sekeluarga Tewas di Magelang Diduga Dibunuh sang Anak, Motif Sakit Hati?
Rabu, 30 November 2022
|
Kapolres Jaksel Bersama Tersangka Dugaan Kasus Penistaan Agama dalam Promo Holywings./Instagram @polisijaksel
Belum lama ini terdapat promo minuman beralkohol yang gratis diberikan kepada seseorang yang bernama Muhammad dan Maria di Holywings. Melihat hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh meminta agar polisi bisa mengusut tuntas kasus tersebut.
"Saya minta pihak kepolisian usut tuntas sampai ke akar-akarnya kasus kejahatan SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan) ini. Saya khawatir jika tidak segera diusut tuntas, kasus ini tidak sekadar dapat lepas kendali, tetapi lebih dari itu, bisa merusak reputasi kita sebagai negara berfalsafah dasar Pancasila," katanya, dikutip dari Antara [1], 27 Juni 2022.
Menurutnya, aksi promo tersebut mencederai penganut agama islam dan agama lain, namun promo tersebut menurutnya diduga melibatkan manajemen.
"Presiden Jokowi berusaha keras agar bangsa ini hidup bertoleransi dengan baik, tindakan mereka sangat mencederai agenda Presiden tersebut," tandasnya.
Baca Juga Anak Buya Arrazy Hasyim Meninggal Karena Tertembak Senpi Anggota Polri, Ini Kronologinya
Dirinya mengkhawatirkan promo minuman beralkohol tersebut dilakukan secara sistematis. Sehingga Pangeran setuju agar pihak kepolisian menjalankan saran dari MUI.
"Aksi promosi kotor pelecehan agama Islam ini jelas upaya sengaja. Namun, saya setuju dengan MUI (Majelis Ulama Indonesia) yang meminta kepolisian agar kasus ini tidak boleh hanya berakhir dengan minta maaf semata," jelasnya.
Sehingga menurutnya, promosi minuman beralkohol gratis untuk kedua nama tersebut, harus dilakukan pemberian hukuman terhadap badan usahanya, tak hanya menghukum individunya.
"Kasus ini wajib menjadi kewaspadaan kita semua, karena sekali lagi harga yang kita bayar dengan terkoyaknya 'Rumah Kebinekaan' akan teramat mahal," katanya.
Baca Juga Eks Mendag Hadiri Pemeriksaan di Kejagung, Anggota DPR Apresiasi
Polisi Tetapkan Enam Tersangka Dugaan Pelecehan SARA
Polres Metro Jakarta Selatan sebelumnya telah menetapkan enam tersangka kasus dugaan pelecehan SARA atas adanya promosi minuman beralkohol gratis untuk masyarakat dengan nama Muhammad dan Maria yang dilakukan Holywings.
"Beberapa orang tersebut kami naikkan statusnya dari saksi menjadi tersangka. Ada enam orang yang kami jadikan sebagai tersangka, semuanya bekerja di Holywings kawasan BSD (Bumi Serpong Damai)," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol. Budhi Herdi.
Berita Terbaru |
Sekeluarga Tewas di Magelang Diduga Dibunuh sang Anak, Motif Sakit Hati?
Rabu, 30 November 2022
|
Prajurit TNI AU Prada Indra Meninggal Dunia, Netizen Samakan dengan Kasus Brigadir J
Jumat, 25 November 2022
|
Koalisi Gerindra-PKB Dikabarkan Mandeg, Cak Imin Singgung Komposisi Baru
Rabu, 23 November 2022
|
Special Insight: Marak Kasus Bully dari Anak-anak hingga Dewasa, Kenapa Ya?
Selasa, 22 November 2022
|
Iriana Jokowi Dihina Warganet di Twitter, Netizen Nilai Ejek Seluruh Rakyat Indonesia
Senin, 21 November 2022
|
Xi Jinping Marahi Justin Trudeau saat KTT G20, Warganet Sebut Hanya di Indonesia…
Jumat, 18 November 2022
|
Gibran Rakabuming dengan Anies Baswedan Bertemu, Disebut Upaya Memecah Belah PDIP
Kamis, 17 November 2022
|
Puncak KTT G20 Hari Pertama, PBB Titip Pesan, Menlu Rusia Masuk RS?
Selasa, 15 November 2022
|
Sekeluarga Tewas di Kalideres, Kriminolog Duga Dilaparkan, Berikut Fakta-faktanya
Senin, 14 November 2022
|