Sekeluarga Tewas di Magelang Diduga Dibunuh sang Anak, Motif Sakit Hati?
Rabu, 30 November 2022
|
Ledakan Terjadi di Asrama Brimob./Unsplash David von Diemar
Terjadi ledakan di kawasan Asrama Brimob Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng) hingga menyebabkan seorang anggota Polri berlumuran darah. Ledakan tersebut terjadi di sisi timur markas Brimob Kompi 1 Batalyon C Pelopor pada 25 September 2022 pukul 18.00. WIB.
Menurut Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy mengatakan bahwa tempat kejadian perkaranya (TKP) berada di samping rumah asrama Arumbara di Jalan Larasati. Sumber ledakan berasal dari paket di dalam kardus yang diletakan di asrama.
"TKP samping rumah asrama Arumbara alamat Jalan Larasati," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy, dikutip dari Detik [1].
Setelah ledakan tersebut mengenai salah satu anggota Polri, korban langsung dibawa ke rumah sakit."Korban dalam keadaan berlumuran darah selanjutnya korban ditolong oleh warga dibawa ke RS Indriati Solo Baru selanjutnya dirujuk ke RS Moewardi Surakarta," katanya.
Tim penjinak bom (jibom) yang langsung turun tangan olah TKP, mengamankan serpihan ledakan dan barang bukti satu kotak paket kardus. "Barang bukti satu buah kotak paket kardus warna cokelat masih utuh. Serpihan bekas ledakan," kata Iqbal.
Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo Bentuk Teror?
Perihal ada atau tidaknya unsur teror dalam ledakan yang terjadi di asrama Brimob Sukoharjo, menurut Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan bahwa ledakan tersebut tidak ada unsur teror. "Tidak ada unsur teror sekali," ujar Luthfi.
Diketahui bahwa paket tersebut berasal dari Indramayu. Isi dari paket tersebut merupakan barang hasil sitaan pihak kepolisian dalam operasi yang diselenggarakan satu tahun yang lalu dan dilakukan oleh korban terkena ledakan.
"Bahwa benar anggota kita yang hari ini menjadi korban pernah melakukan razia satu tahun yang lalu terkait paket pesanan online namanya bubuk hitam," kata Luthfi.
"Hasil pengembangan penyidikan sementara bahwa paket itu benar datangnya dari Indramayu," jelasnya.
Dalam kasus ledakan ini, pihak kepolisian telah mengamankan seorang warga dengan inisial S. Adapun warga tersebut berasal dari Indramayu.
"Ada permintaan (dari Polda Jateng) ke Jawa Barat untuk mengecek identitas orang tersebut dan mengkonfirmasi. Setelah dicek dan dikonfirmasi, benar bahwa saudara S itu pernah mengirim," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo.
"Jadi benar dia yang mengirim dari Indramayu. Akhirnya orang itu diamankan di Polres Indramayu," katanya.
Berita Terbaru |
Sekeluarga Tewas di Magelang Diduga Dibunuh sang Anak, Motif Sakit Hati?
Rabu, 30 November 2022
|
Prajurit TNI AU Prada Indra Meninggal Dunia, Netizen Samakan dengan Kasus Brigadir J
Jumat, 25 November 2022
|
Koalisi Gerindra-PKB Dikabarkan Mandeg, Cak Imin Singgung Komposisi Baru
Rabu, 23 November 2022
|
Special Insight: Marak Kasus Bully dari Anak-anak hingga Dewasa, Kenapa Ya?
Selasa, 22 November 2022
|
Iriana Jokowi Dihina Warganet di Twitter, Netizen Nilai Ejek Seluruh Rakyat Indonesia
Senin, 21 November 2022
|
Xi Jinping Marahi Justin Trudeau saat KTT G20, Warganet Sebut Hanya di Indonesia…
Jumat, 18 November 2022
|
Gibran Rakabuming dengan Anies Baswedan Bertemu, Disebut Upaya Memecah Belah PDIP
Kamis, 17 November 2022
|
Puncak KTT G20 Hari Pertama, PBB Titip Pesan, Menlu Rusia Masuk RS?
Selasa, 15 November 2022
|
Sekeluarga Tewas di Kalideres, Kriminolog Duga Dilaparkan, Berikut Fakta-faktanya
Senin, 14 November 2022
|